Perpindahan pemain memang menarik, namun perpindahan orang-orang di belakang layar juga tidak kalah menarik. Sama seperti di tim Amartha Hangtuah Jakarta, yang mulai membangun kekuatan baru, di bawah kendali head coach Wahyu Widayat Jati. Terbaru, mereka mendatangkan Tri Prasetyo Utomo sebagai strength and conditioning coach.
Kedatangan Coach Tri merupakan salah satu jawaban atas keresahan Coach Cacing. Ketika pertama kali menangani Hangtuah, fisik menjadi sorotan utama Coach Cacing. Menurutnya, hanya sedikit dari pemain Hangtuah yang siap bertanding di musim 2024, jika dilihat dari fisiknya.
"Hanya sedikit pemain yang in-shape. Saya juga heran dengan kondisi tim ini," ujarnya dalam sebuah sesi wawancara. "Bagaimana strategi pelatih bisa diterapkan dengan baik, kalau fisik saja kendor? Ini tidak boleh terjadi, khususnya bagi tim yang memang punya target tinggi, seperti Hangtuah."
Untuk menyikapi permasalahan ini, Hangtuah akhirnya mendatangkan Tri Prasetyo Utomo sebagai strength and conditioning coach. Musim lalu, dia berada di tim RANS Simb Bogor, bersama Coach Cacing, sebelum berpisah di pertengahan musim. Jika melihat tim RANS musim lalu, jelas sekali terlihat dampak keberadaan Coach Tri. Karena pemain-pemain RANS punya ketahanan fisik yang lebih baik dalam mengarungi musim yang panjang.
Coach Tri sendiri sudah malang melintang di kepelatihan basket sebelumnya. Dia juga pernah bertugas di timnas basket beberapa kali, dalam turnamen-turnamen internasional. Harapan besar ada di pundak Coach Tri untuk bisa mendongkrak performa pemain Hangtuah, khususnya dari segi fisiknya. (*)
0 Comments