Pemain Dewa United Surabaya, Dio Tirta, tak menyangka bisa membawa pulang medali perunggu PON Papua 2021. Awalnya, tim basket Jawa Timur tak dibebani target.

Namun, tanpa disangka Jawa Timur bisa melaju jauh. Pada perebutan tempat ketiga, Jawa Timur menang 63-55 atas Jawa Tengah, Sabtu (9/10).

“Sebenarnya tim putra tidak ada target, karena mungkin daerah lain lebih berpotensi dan lebih bagus. Tapi kita manfaatkan situasi itu, kita maksimalkan apa yang kita punya, ya akhirnya dapat medali perunggu," ungkap Dio Tirta.

Statistik tim basket putra Jatim pun tergolong bagus sejak pertandingan penyisihan Grup B. Jatim tercatat mengantongi total empat kemenangan, dan hanya menelan dua kekalahan.

Mereka menang atas Papua (59-56), Bangka Belitung (73-52), Bali (44-42), dan terakhir menang melawan Jawa Tengah (63-55) dalam perebutan perunggu. Sedangkan dua kekalahan tim Jatim didapatkan saat melawan Sulawesi Utara dengan skor 72 -76, dan DKI Jakarta di babak semifinal dengan skor 70-78.

Medali perunggu ini pun terbilang menjadi pencapaian yang pas untuk Jatim. Membayar lunas persiapan panjang yang telah dilakukan Dio Tirta dan rekan satu timnya selama ini.

"Ya itulah apa yang saya dan teman-teman punya, kami sudah kasih yang terbaik di lapangan. Latihan tim Jatim selama satu setengah tahun tidak sia-sia lah di PON kali ini," tutur pebasket 23 tahun itu.