Semua orang tahu, bintang Pacific Caesar Surabaya, Indra Muhammad memiliki ketajaman dalam serangan, namun jangan heran jika musim ini dia dinobatkan sebagai IBL Defensive Player of The Year.

Statistik Indra dalam bertahan musim ini bagus. Dia mencatat 3,38 defensive rebound per gim, 0,15 blok per gim, dan 1,62 steal per gim yang menghasilkan efisiensi 112. Dia unggul dari dua kandidat lainnya, Cassiopeia Thomas Manuputty (Satya Wacana Salatiga) dan Galank Gunawan (Louvre Surabaya).

Hasil penilaian dari 15 perwakilan media mencatatkan Indra sebagai pemenang dengan mengumpulkan nilai sebesar 124, terpaut dua angka dari Galank, sementara Cassiopeia memperoleh nilai 84.

“Coach Dave (Singleton), meminta saya mengubah cara bermain dengan lebih banyak menambahkan defense,” kata Indra. “Faktor mental menjadi salah satu kunci penting dalam defense. Coach Dave menekankan kita harus fokus agar defense semakin bagus,” sambung Indra.

Atas pencapaiannya, Indra mendapatkan penghargaan pemain defense terbaik musim ini yang dipersembahkan oleh PP Perbasi.