Pelatih Pelita Jaya Bakrie, Ocky Tamtelahitu bersyukur pasukannya bisa mengalahkan Satria Muda Pertamina 80-63 pada hari pertama seri keempat di GOR Among Rogo Yogyakarta, Kamis 6 Februari.
“Anak-anak bermain konsisten. Defense bagus menjadi awal kemenangan kami,” kata Ocky. Mantan point guard tim nasional ini juga memberi pujian pada Satria Muda. “Kami fokus dan konsentrasi pada rebound,” tegas Ocky yang juga memuji Satria Muda. “Satria Muda memberikan perlawanan bagus,” tuturnya.
Dior Lowhorn, mantan pemain Satria Muda yang kini memperkuat Pelita Jaya dan mencetak double double dengan 24 angka 11 rebound, tak peduli dengan statistik pribadinya tersebut. “Yang paling penting adalah menang. Saya dibayar untuk menang,” tegasnya.
Dior mengaku sempat kecewa tak dipilih lagi oleh Satria Muda. “Saya sebenarnya ingin juara bersama mereka, tetapi coach baru tidak memilih saya. Kini saya ingin juara bersama Pelita Jaya. Juara adaah tujuan kami,” kata Dior.
Namun, Dior mengaku menganggap Satria Muda sama seperti lawan-lawan lainnya. “Tak peduli melawan siapa, kami selalu menginginkan kemenangan. Mungkin ada sedikit tambahan energi, namun kami memandang semua lawan sama,” tegasnya.
Pelatih Satria Muda, Milos Pejic mengakui Pelita Jaya lebih baik malam ini. “Mereka lebih baik, dalam rebound maupun defense,”kata Milos. Hal senada disebut pula oleh Gary Jacobs Jr. “Mereka lebih mempunyai visi malam ini. Pelita Jaya memang lebih baik,” kata Gary.
0 Comments