Musim lalu, Pacific Caesar Surabaya baru bisa menang setelah enam laga. Berbeda kali ini, Pacific langsung mendapatkan kemenangan di laga pertama. Sebagai tim tamu, Pacific sukses mencuri poin dari Rajawali Medan dengan kemenangan 76-62, di GOR Unimed, Minggu sore (12/1). Kemenangan tersebut sekaligus menjadi debut manis dari head coach Dimaz Aniz Setiaputra di IBL GoPay 2025. 

Keunggulan telah Pacific di kuarter pertama (29-12) membuat perjalanan mereka lebih mudah di laga kali ini. Pacific sempat mencetak keunggulan 24 poin di kuarter kedua. Meski mereka hanya mencetak delapan poin di kuarter keempat, Pacific tetap mengakhiri laga ini dengan kemenangan. 

Chrison Briggs memimpin Pacific dengan mencetak 22 poin, sembilan rebound, enam assist, dan delapan steal. Miguel Angel Miranda menambahkan 17 poin, serta berhasil mengacaukan pertahanan Rajawali dengan akurasi tembakan jarak jauhnya. Sementara itu, Daffa Dhoifullah menyumbang 10 poin untuk kemenangan Pacific di laga pertama musim ini. 

"Saya selalu bilang bahwa stop defense itu nomor satu, dan benar-benar harga mati untuk membuat lawan tidak mudah mencetak poin," kata Coach Dhimaz. "Rajawali punya karakter. Tetapi kami start yang bagus sehingga itu yang bisa membedakan kami dengan lawan hari ini."

Di sisi Rajawali, kembalinya Quintin Dove belum mampu membawa timnya meraih hasil positif. Dove memimpin perolehan poin Rajawali dengan sumbangan 21 poin. Dennis Clifford kembali tampil luar biasa dengan double-double 20 poin dan 13 rebound. Sedangkan Chris Seeley hanya mencetak 10 poin. 

Hasil ini tentu tidak diharapkan oleh Rajawali. Karena mereka sudah kalah dua kali di kandang sendiri. Namun Rajawali masih punya waktu untuk mengevaluasi timnya. Karena mereka baru bertanding lagi pada 22 Januari mendatang. Sebaliknya, Pacific akan berhadapan dengan Prawira Bandung di Surabaya, pada pekan kedua musim reguler IBL GoPay 2025. (*)