IBL Fans tentu kangen dengan aksi Daniel Timothy Wenas. Dia absen satu musim kompetisi karena cedera. Sepertinya Daniel berjodoh dengan Kota Bogor. Karena musim depan, dia akan membela tim Evos Thunder Basketball Bogor. 

Daniel mengawali karier profesionalnya bersama tim Pelita Jaya di tahun 2011 hingga 2014. Dia pindah ke Garuda Bandung hingga tahun 2016. Lalu takdir membawanya kembali ke Pelita Jaya hingga mendapatkan gelar juara IBL 2016-17. Daniel masih bertahan di Pelita Jaya hingga 2018. 

Daniel terus mengembangkan diri sebagai pemain profesional. Dia ingin menjadi tokoh central dalam sebuah klub, sama seperti yang dilakukan oleh bintang-bintang NBA. Akhirnya Daniel bergabung dengan Bogor Siliwangi. Di sini, dia punya peran besar untuk membangun klub tersebut. Sayangnya klub ini mengalami kesulitan keuangan. 

Akhirnya Daniel merapat ke tim Louvre Surabaya di IBL Pertamax 2020. Daniel didapuk sebagai kapten tim, sekaligus membantu timnya membangun komposisi yang tepat di musim pertamanya. Setelah semusim bersama Louvre, Daniel pindah ke Bali United Basketball. Namun karena cedera lutut, dia tidak bisa bermain di IBL Pertamax 2021. 

Kali ini, takdir membawanya kembali ke kota Bogor. Tapi Daniel sepertinya butuh waktu untuk meyakinkan IBL Fans bahwa dirinya sudah sembuh dari cedera. Musim depan, jadi ajang pembuktian bagi pebasket kelahiran Jakarta, 8 Agustus 1992 tersebut. 

Daniel dikenal sebagai pemain yang cerdas. Bukan hanya dalam permainan, tapi juga di luar lapangan. Daniel sangat jeli dalam memperhatikan kontrak pemain. Karena dia tidak ingin permasalahan di dunia olahraga, terkait perselisihan antara pemain dan klub semakin sering terjadi. Daniel aktif sebagai pemain yang berjuang untuk kesejahteraan pebasket profesional lainnya. (*)