Bima Perkasa Jogja berhasil menghentikan tren buruk di awal musim IBL Tokopedia 2024. Bermain di Surabaya, Minggu (28/1) sore, Bima Perkasa menundukkan tuan rumah Pacific Caesar Surabaya dengan skor akhir 93-90 lewat overtime. Bima Perkasa harus berjibaku untuk menghentikan perlawanan Pacific yang juga bermain luar biasa di laga home ketiganya.
Setelah bermain imbang (85-85) di waktu normal, Bima Perkasa tampil lebih baik di babak tambahan waktu. Mereka langsung unggul empat angka (89-85) melalui pull up jumper Avin Kurniawan, dan poin dari Garrius Holloman. Namun Pacific tetap menjaga asa mereka lewat three point Jaylyn Richardson (88-89).
Pacific merebut keunggulan 90-89 di sisa satu menit overtime. Namun sebelum poin tersebut dicetak oleh Aven, terlebih dahulu Jaylyn Richardson melakukan layup, dan mendarat dengan tidak sempurna. Richardson ditarik keluar dan digantikan oleh Nick Wiggins. Inilah momentum yang membuat Pacific kehilangan peluang mereka untuk menang.
Sementara itu, Bima Perkasa mengunci kemenangan hari ini dengan three point dari Joseph De Smet, memanfaatkan assist dari Avin Kurniawan. Sebagai penutup, Martyce Kimbrough memasukkan satu free throw untuk melengkapi kemenangan dengan skor 93-90. Kimbrough hampir mencetak triple-double di laga ini dengan catatan 17 poin, 11 rebound, dan sembilan assist.
Garrius Holloman menjadi top score Bima Perkasa dengan catatan 28 poin dan 14 rebound. Avin Kurniawan menambahkan 19 poin, dan Restu Dwi Purnomo menyumbang 11 poin. Dari kubu Pacific, dua pemain mendominasi permainan. Stephen Hurt mencetak 36 poin dan 22 rebound. Dia masih menambahkan enam assist, dua block, dan satu steal. Jaylyn Richardson mencetak 23 poin, delapan rebound, delapan assist, tiga block, dan dua steal.
"Semangat kami untuk meraih kemenangan pertama sangat besar. Saya juga berharap kemenangan ini bisa meningkatkan level permainan kami," kata Holloman, selepas pertandingan.
Lewat kemenangan ini, Bima Perkasa punya rekor 1-3. Sedangkan Pacific punya rekor yang sama dengan Borneo Hornbills, yaitu belum pernah menang dalam empat pertandingan (0-4). (*)
0 Comments