Penggawa Satria Muda Pertamina Jakarta, Abraham Damar Grahita, tak pernah puas dengan perkembangannya di basket. Sebisa mungkin, pebasket yang akrab disapa Bram it uterus mengasah kemampuan.
Abraham saat ini merupakan satu di antara pemain elit di IBL. Ia baru saja menorehkan tinta emas dengan menjadi pemain yang membukukan 2000 poin di liga.
Akan tetapi hal itu belum cukup untuk Bram. Persaingan yang ketat di IBL membuatnya tak bisa ada di zona nyaman.
“Sekarang kita semua tahu level liga kita sudah makin tinggi. Terus juga pemain asing yang hadir kesini juga punya kualitas dan pengalaman yang luar biasa. Dan hal itu sebenarnya yang harus kita ambil ilmunya,” ujar Bram.
“Contoh sederhannya saya ingin punya kapasitas memegang bola sama banyaknya dengan para pemain asing dan itu jelas harus melewati proses latihan dan latihan. Selain itu faktor pentingnya lainya tentu fisik yang prima,” imbuhnya.
Saat ini Bram berambisi besar membawa Satria Muda Pertamina Jakarta menjuarai IBL 2025. Langkah tim Biru tersebut terbilang mulus karena berhasil meraih tiga kemenangan awal sejauh ini.
0 Comments