Prawira Harum Bandung menampilkan performa luar biasa di Basketball Champions League (BCL) Asia 2024 Qualifiers Ronde 1 di Ulaanbaatar, Mongolia. Mereka berhasil mencetak rekor 3-1, dan memastikan diri lolos ke Ronde 2, yang akan digelar di Indonesia. Tetapi yang patut menjadi sorotan adalah penampilan Yudha Saputera. Dia menjadi sosok yang penting, sekaligus guard terbaik dari deretan guard lokal di turnamen ini.
Player statistics menyebutkan bahwa Yudha punya total points terbanyak ketiga untuk kategori guards dengan 71 poin dari empat pertandingan. Tapi dua nama di atas Yudha merupakan guard asing di timnya masing-masing. Sehingga Yudha bisa dikatakan sebagai pemain lokal yang punya catatan poin tertinggi.
Beralih ke field goals precentage. Meski average points Yudha di kisaran 17,8 ppg. Namun dia menduduki peringkat pertama untuk guards dalam hal field goals precentage dengan 52,1%. Di bawah Yudha, ada Freddie Lish dari Thailand yang bermain untuk Hi-Tech Basketball Club.
Fakta lain yang menjadikan Yudha layak disebut guard lokal terbaik adalah dari 3PTS FG%. Di mana Yudha menduduki peringkat pertama dengan 57,7%. Sepanjang empat laga, Yudha memasukkan 15 kali three point dari 26 attempt. Di antara lima besar untuk kategori ini ada Nattakarn Muangboon, point guard Hi-Tech Basketball Club yang asli Thailand. Kemudian dua pemain Pelita Jaya Basketball yakni, Aldy Izzatur Rachman dan Andakara Prastawa Dhyaksa. Lalu point guard lokal Chung Tsun NG dari tim Hong Kong Eastern Basketball Team.
Tentu saja prestasi ini sangat membanggakan bagi publik basket Indonesia. Dua wakil Indonesia yang merupakan juara dan runner-up IBL Tokopedia 2023 lalu, berhasil menunjukkan kualitasnya di ajang internasional. Selanjutnya, mereka diharapkan bisa bermain lebih bagus lagi agar bisa lolos dari Ronde 2, dan tampil di babak utama BCL Asia 2024. (*)
0 Comments