Pelita Jaya Basketball memberikan contoh tentang mental bertanding dalam sebuah kejuaraan. Meski sudah tidak lolos ke babak berikutnya, Pelita Jaya tetap tampil bagus di laga terakhir babak penyisihan Basketball Champions League (BCL) Asia 2024. Pelita Jaya menyelesaikan perjalanannya BCL Asia 2024 mereka dengan kemenangan atas juara KBL, KCC Egis dalam pertandingan yang berlangsung ketat, dengan skor akhir 98-91. 

Bertanding di Sheikh Saeed Bin Maktoum Sports Hall, Dubai, Pelita Jaya unggul nyaman dengan margin 22 poin di awal babak kedua. Tetapi mereja justru mengalami defisit empat poin di kuarter terakhir. Di sinilah konsistensi Pelita Jaya diuji. Mereka akhirnya mampu merebut kembali keunggulan, serta mengunci kemenangan lewat back-to-back three point dari Prastawa dan Reza Gunara. 

Andaka Prastawa Dhyaksa mencetak 19 poin, dengan lima three point. James Dickey III kembali mencatatkan kontribusi yang luar biasa dengan 26 poin dan 26 rebound. Sejauh ini poin dan rebound Dickey adalah yang tertinggi di BCL Asia 2024. Pelita Jaya mengakhiri perjalanannya dengan rekor 2-1 dan finis di peringkat ketiga klasemen Grup A. 

Mereka pulang dengan kepala tegak, setelah memenangkan pertandingan melawan juara Liga Bola Basket Korea, di laga terakhir. Padahal sebelumnya, Pelita Jaya sudah dinyatakan tidak lolos ke semifinal, bahkan kalau pun mereka menang melawan KCC Egis. Jadi hasil apa pun tidak akan berpengaruh pada posisi Pelita Jaya di klasemen. Namun kenyataan ini tidak membuat tim asuhan Johannis Winar melemah. Justru mereka menampilkan permainan luar biasa di laga terakhir. (*)