Kesatria Bengawan Solo baru saja menjalani laga yang melelahkan melawan Bali United Basketball. Mereka menang 94-93 lewat overtime. Tapi tidak banyak waktu untuk beristirahat, karena Pacific Caesar Surabaya sudah menanti di depan pintu Sritex Arena, Solo. Kesatria harus waspada, karena Pacific bisa memanfaatkan situasi ini. 

Dalam pertandingan overtime pertama di IBL GoPay 2025 tersebut, ada dua pemain Kesatria yang tampil lebih dari 40 menit. Mereka adalah William Artino dan Abraham Renoldi Wenas. Kemudian ada dua pemain lagi dengan menit bermain hingga 30 menit, yaitu Nuke Tri Saputra dan Travin Thibodeaux. Mereka adalah empat dari liga skuad inti Kesatria, yang kemungkinan besar tetap akan dimainkan di back to back game melawan Pacific. 

Jika recovery pemain tidak bagus, dan rotasi dengan lini kedua tidak berjalan maksimal, maka situasi ini akan sangat menguntungkan Pacific. Namun head coach Efri Meldi jelas punya strategi untuk mengantisipasi hal tersebut. Terutama soal rotasi pemain. Mereka punya banyak pemain yang masih bugar dan bisa diturunkan melawan Pacific. 

Sementara tim lawan datang dengan kondisi yang jauh lebih baik secara fisik. Karena mereka terakhir bermain pada 9 Februari lalu. Tapi kondisi mental Pacific belum sepenuhnya bagus, karena mereka sudah menelan tujuh kekalahan beruntun, dari delapan pertandingan (1-7). Pacific sudah punya senjata baru yang bisa diandalkan yaitu AJ Bramah, yang sedang mencari kemenangan pertamanya di IBL. 

Saksikan pertandingan musim reguler IBL GoPay 2025 pekan keenam, antara Kesatria melawan Pacific, di Sritex Arena, Solo, pada hari Minggu, 16 Februari 2025. Tip-off dimulai pukul 20.00 WIB. Segera join membership IBL TV untuk mendapatkan konten-konten ekslusif, dan pertandingan pilihan. (*)