Penggiat basket Indonesia, Augie Fantinus, memiliki cara unik dalam memerangi pandemi virus corona di Indonesia. Mantan manajer tim nasional basket putri Indonesia tersebut melakukan aksi 1000 free throw.
Ide unik ini terinspirasi dari seruan pemerintah untuk melakukan social distancing. Augie mencari cara agar bisa membantu tenaga medis, tetapi tetap berada di rumah.
“Kebetulan memang ada lapangan basket di rumah. Jadi saya manfaatkan. Intinya saya ingin membantu para tenaga medis yang tengah berjuang dalam memerangi pandemi virus corona,” ujar Augie.
Dalam aksinya, Augie dibantu beberapa pemain Indonesia Basketball League (IBL) Pertamax seperti Andakara Prastawa, Widyanta Putra teja, dan Andre Rorimpandey.
“Lalu pemain putri Indonesia, Priscilla Karen juga ikut bantu. Mantan pemain, Andi Batam juga ikut bantu. Total saya sendiri itu melakukan hampir 700 free throw,” Augie.
“Cukup lelah juga, tangan, kaki, pinggang sakit semua. Namun, rasanya tidak seberapa dengan perjuangan tenaga medis di luar sana,” sambungnya.
Melalui kampanyenya, Augie berhasil mengumpulkan dana sebesar Rp 33 juta melalui jejaring Kita Bisa. Augie masih terus membuka halaman donasinya untuk beberap hari ke depan.
“Saya ucapakan terima kasih sebanyaknya kepada semua yang menyumbang dan membantu. Bukan masalah besar kecilnya yang saya lihat, tetapi bagaimana niat semuanya untuk memerangi virus corona ini,” tutur Augie.
Credit poto by : @dionisiusdon
0 Comments