Pelatih Prawira Bandung, David Singleton, mengakui timnya bermain kurang baik pada menit akhir kuarter keempat saat menghadapi RANS Simba Bogor pada pekan ketujuh IBL 2025, Minggu (9/3). Hal itu berimbas kekalahan 80-82 dari tim tamu.
"Di lima menit akhir, kami tidak bermain cukup bagus, kami bermain di luar permainan. Kredit untuk mereka yang terus mengubah pertahanan," ujar pelatih yang akrab disapa Dave tersebut.
Selain ketajaman dalam membuat poin, Dave juga mengakui tim asuhannya tak cukup piawai dalam menguasai permainan. Hal itu terlihat dari jumlah 17 turnover selama pertandingan, yang akhirnya bisa dimanfaatkan oleh RANS Simba.
"Hal yang membuat frustrasi lainnya adalah kami melakukan 17 turnover padahal di laga kemenangan sebelumnya hanya 9. Artinya, kami tidak cukup menguasai bola dengan baik menghadapi tim seperti itu," tambahnya.
Pada pertandingan tersebut Prawira terus menempel dengan ketat RANS Simba yang sejak kuarter pertama selalu unggul. Di akhir pertandingan, Prawira menddapat peluang melalui dua free throw David Nuban tapi sayang, keduanya gagal menghasilkan poin.
0 Comments