Bima Perkasa Jogja tampaknya mengikuti jejak Satria Muda Pertamina Jakarta di laga sebelumnya. Sebab, setelah Bima Perkasa menang 93-53, mereka jadi tim kedua setelah Satria Muda yang belum tersentuh kekalahan di IBL Tokopedia 2023. Performa Bima Perkasa di babak kedua, khususnya di kuarter keempat memang mengejutkan. Mereka unggul 26-7 atas Elang Pacific Caesar Surabaya.

Apa yang terjadi di kuarter keempat memang cukup mengejutkan. Head coach Pacific sama sekali tidak berusaha menghentikan laju Bima Perkasa dengan time-out. Tercatat hanya sekali time-out yang diambil. Itu pun Bima Perkasa sudah running score 23 poin, sejak akhir kuarter ketiga sampai awal kuarter keempat. 

Bima Perkasa menguasai pertandingan di kuarter keempat. Mereka mencetak 26 poin dengan Cameron Coleman sebagai pendulang angka terbanyak. Bahkan kali ini Yanuar Dwi Priasmoro yang akrab dengan ring GOR Bimasakti, juga turun menyumbangkan poin melalui tembakan tiga angka. 

Cameron Coleman mencetak 25 poin untuk Bima Perkasa dengan 10 tembakan dari 17 attempt. Nuke menyusul di belakangnya dengan torehan 16 poin. Andre Adrianno menambahkan 14 poin, dan Ikram Fadhil menyumbang 11 poin. Bima Perkasa mencetak 48 point in the paint. Mereka juga bisa mengkonversi 19 turnovers Pacific menjadi 30 poin. (*)