Sejak kemunculannya di IBL musim 2021, Sulthan Muhammad Fauzan menjadi perbincangan di liga. Dia adalah sosok shooting guard yang mengejutkan, dan punya tinggi badan yang bagus untuk seorang penembak jitu. Sulthan kini dipanggil untuk mengikuti TC Timnas Indonesia di Hanoi, Vietnam. 

Musim ini performa Suthan tetap stabil. Muncul dari bangku cadangan, dia mencetak 72,7% tembakan dua angka, meski sangat tidak relevan dengan posisinya sebagai shooter. Karena seharusnya justru 3PTS precentage yang tinggi. Namun dia hanya mencetak 13,3% tembakan three point. 

Meski masih ada kekurangan yang harus diperbaiki, namun catatan statistik pemain dengan tinggi 187 cm tersebut cukup stabil. Pada musim 2021, Sulthan mencetak 3,5 PPG, 2,2 RPG, dan 1,1 APG dalam 13 game bersama Indonesia Patriots. Sementara saat bermain bersama Prawira Bandung di IBL Tokopedia 2022, Sulthan mengoleksi 2,3 PPG, 1,9 RPG, dan 0,6 APG dalam 16 game. Dia diturunkan 11,6 menit per game. 

Mungkin banyak yang bertanya soal bagaimana Sulthan terpilih masuk TC timnas dengan catatan rata-rata seperti ini. Jawabannya tentu soal kebutuhan pelatih saja. Sementara Sulthan sendiri sudah masuk program Timnas Elite Muda sejak 2021. Jadi wajar kalau dirinya masuk TC. Namun soal terpilih sebagai roster Timnas Indonesia di SEA Games Vietnam, tentu Sulthan harus bersaing dengan shooter-shooter lainnya. Dan, itu tidak mudah. (*)