Amartha Hangtuah Jakarta tampil kurang memuaskan pada Indonesia Basketball League (IBL) Pertamax 2021. Klub asuhan Rastafari Horongbala itu finis di dasar klasemen Divisi Putih.

Hasil tersebut cukup memukul penggawa Amartha Hangtuah Jakarta, Steven Neno. Namun, pebasket berusia 24 tahun itu mencoba mengambil sisi positif.

“Artinya latihan kami di offseason masih kurang kemarin, harus bisa lebih baik lagi buat musim depan,” ujar Neno.

"Hasilnya memang mengecewakan, tetapi saya tidak patah semangat. Kami pasti bisa bangkit," imbuhnya.

Secara tim, Neno mengakui Amartha Hangtuah Jakarta banyak kekurangan. Pekerjaan rumah tersebut harus diselesaikan untuk menyambut musim depan.

“Kami kurang persiapan secara fisik dan chemistry. Itu harus diperbaiki untuk musim depan,” tutur Neno.

Pada IBL Pertamax 2021, Neno mencatatkan rataan 8,8 poin per gim. Di awal musim, Neno sempat mengalami cedera yang membuatnya diragukan bisa tampil.

Namun, Neno ternyata bisa sembuh lebih cepat dari prediksi. Bersama Abraham Wenas dan Fisyaiful Amir, Neon menjadi kekuatan utama Amartha Hangtuah Jakarta pada IBL Pertamax 2021.