News Tim Nasional

Timnas Indonesia Gagal Tumbangkan Bahrain

17 August 2023
|

Timnas Indonesia menalan kekalahan ketiga di ajang FIBA Olympic Pre-Qualifiying Tournament. Bertanding melawan Bahrain, timnas Indonesia kalah dengan skor 72-95, Rabu (16/8) malam. Indonesia gagal menumbangkan Bahrain yang notabene sebagai pemimpin klasemen pada turnamen ini. Setelah pertandingan ini, posisi Indonesia ada di peringkat keempat dengan rekor 1-3.

Bahrain sepertinya sudah tahu siapa saja pemain timnas Indonesia yang harus dikunci. Sebab, di laga ini, Marques Bolden dan Yudha Saputera dibuat tidak berdaya. Bolden hanya menyumbang sembilan angka, padahal bisa mencetak attempt sebanyak sembilan kali. Sedangkan Yudha hanya berhasil mendulang enam angka saja. Tidak mudah bagi Yudha untuk bisa mencetak poin. Namun sebagai gantinya, ada tiga pemain yang tampil bagus. 

Dimulai dari Widyanta Putra Teja. Guard Satria Muda Pertamina Jakarta itu mencetak 15 poin, termasuk dua tembakan tiga angka dari tiga percobaan. Sedangkan M. Reza Guntara menyumbang 14 poin. Defensive Player of the Year sekaligus MVP Final IBL 2023 tersebut juga mengoleksi tujuh rebound, yang jadi catatan tertinggi untuk timnas Indonesia. Sedangkan Antoni Erga membungkus 13 poin dan tiga assist. 

Dalam laga tersebut, Indonesia direpotkan oleh pemain bernama Devon Dwayne Chism. Dia mencetak 20 poin untuk Bahrain, serta masih ditambah dengan 11 rebound dan tiga assist. Tercatat ada lima pemain Bahrain mencetak double digit points. Jumlah tersebut sudah termasuk dua orang dengan kontribusi double-double, yakni Devon dan Muzamil Ameer Hamooda. Penguasaan paint area yang bagus dari Bahrain di sepanjang pertandingan, berhasil membunuh Indonesia. Belum lagi soal free throw, di mana mereka punya FT% sebanyak 94,1%. Bahrain hanya gagal sekali dari 17 kesempatan free throw yang mereka dapat. 

Indonesia bukannya tanpa perlawanan. Mereka sempat mendapatkan momentum di kuarter kedua. Mereka mencuri keunggulan dengan skor 31-27, setelah running score 8-0 di lima menit awal kuarter kedua. Tetapi keadaan berbalik ketika Devon Dwayne Chism memasukkan slam-dunk, yang menghentikan momentum Indonesia. Sejak saat itu, Bahrain terus berada dalam posisi unggul hingga buzzer berbunyi. 

Perlu diketahui bahwa turnamen ini menggunakan sistem round-robin. Sehingga semua tim akan saling berhadapan satu sama lain, lalu juaranya ditentukan melalui klasemen. Indonesia sekarang berada di peringkat keempat di klasemen. Sehingga peluang mereka lolos ke FIBA Olympic Qualifiers sudah tertutup. Namun Yudha Saputera dan kawan-kawan masih menyisakan satu pertandingan lagi melawan tuan rumah Suriah, pada Kamis (17/8) malam. Timnas Indonesia berniat menutup turnamen dengan hasil positif. (*)

Baca Juga: Harja Jaladri : Sistem dan Protokol Kesehatan IBL Sangat Kompleks Dan Ketat.

0 Comments