Selepas jeda, seharusnya menjadi waktu yang tepat bagi Pacific untuk bangkit. Tapi justru sebaliknya, SM tidak memberi mereka ampun. SM menambahkan 26 angka di kuarter ketiga, yang membuat mereka bisa mengunci kemenangan.
SM sendiri di kuarter ketiga memasukkan 10 tembakan dari 20 attempt. Namun dari jumlah tersebut ada 4 tembakan three point. Ini yang membuat Pacific semakin tertinggal. Belum lagi dari free throw dan paint area.
Sementara itu, mesin poin Pacific tersendat di kuarter ketiga. Mereka hanya memasukkan 2 tembakan dari 14 attempt. Field goals Pacific buruk seiring dengan kegagalan mereka menembus pertahanan SM. Pacific semakin kesulitan.
SM unggul 70-46 di kuarter ketiga. Dengan keunggulan 24 poin, SM semakin di atas angin. Butuh keajaiban bagi Pacific untuk bisa menyusul mereka. (*)
0 Comments