Dilihat dari rekor pertemuan mereka, jelas Satya Wacana dianggap tidak mampu mengalahkan Bali United di leg kedua kali ini. Tapi yang terjadi, malah Satya Wacana berhasil mengalahkan Bali United dengan skor 77-73. Kemenangan ini sekaligus menghentikan rekor buruk Satya Wacana yang sebelumnya menelan delapan kekalahan beruntun.
Drama terjadi di tiga menit terakhir, di mana Satya Wacana mulai kehilangan fokus. Mereka yang memimpin selama 30 menit, harus hilang. Di sisa tiga menit, Bali United memasukkan empat angka beruntun lewat Julius Bowie dan Surliyadin, yang membuat mereka berbalik unggul 73-72. Tetapi momentum Bali United tidak bisa dipertahankan, karena Satya Wacana bisa mengembalikan keunggulan menjadi 74-73 dengan slam dunk dari Shemar Johnson.
Usaha Bali United memasukkan poin selalu gagal di menit-menit terakhir. Seperti three point Surliyadin dan Sandy Febiansyakh. Kemudian layup Abraham Wenas di sisa 24 detik, serta turnovers yang juga dibuat Wenas karena passing yanag terlalu kencang kepada Sandy Febiansyakh. Sementara Shemar Johnson membuat Satya Wacana memastikan kemenangan dengan skor 77-73 melalui free throw.
"Kerjasama tim yang bagus. Jangan ada salah komunikasi lagi. Itulah yang seharusnya kami lakukan sejak awal. Kemudian dari coach Jerry juga selalu menekankan defense," kata Randy Adhy Prasetya, pemain Satya Wacana.
Bali United jelas mengalami kerugian besar di laga ini. Sebab, mereka yang justru lebih banyak membuat attempt dengan 70 kali, namun hanya 27 tembakan yang masuk. Itu pun sudah termasuk tujuh three point dari 31 attempt. Ironisnya lagi, Bali United seharusnya bisa menang, dengan free throw. Karena mereka mendapatkan 22 kesempatan free throw. Tapi hanya 12 tembakan saja yang masuk.
Shamar Johnson bermain sangat baik dengan mencetak 30 poin dan 11 rebound, serta mengakhiri delapan kekalahan beruntun Satya Wacana. Febrianus Khiandio membantu dengan 16 poin dalam kemenangan kedua timnya di musim ini. Sebaliknya dari Bali United, Julius Bowie mengemas 31 poin, 11 rebound, dan enam assist. Abraham Wenas memasukkan 14 poin.
Berkat kemenangan ini, Satya Wacana tidak lagi berada di dasar klasemen. Karena mereka sekarang punya rekor 2-15, sama seperti Elang Pacific Caesar surabaya. Sementara Bali United jelas sangat kecewa dengan kekalahan ini. Sebab, semakin memberatkan upaya mereka untuk bisa masuk ke zona playoffs. Rekor pertandingan mereka adalah 7-11, sama seperti RJ Amartha Hangtuah Jakarta. (*)
0 Comments