Satria Muda Pertamina Jakarta melanjutkan dominasinya atas Bima Perkasa Jogja. Kemenangan 80-65 di GOR Pancasila UGM, Yogyakarta, Kamis malam (24/4), memperpanjang kemenangan beruntun Satria Muda atas Bima Perkasa sejak 2020. Satria Muda comeback di kuarter keempat dengan keunggulan 27-6 untuk mengakhiri perlawanan Bima Perkasa.
Bima Perkasa bermain bagus di babak pertama. Mereka memberikan kejutan dengan hanya terpaut satu angka saat turun minum (38-39). Satria Muda terlalu memaksakan untuk bermain pick-and-roll, yang justru merugikan mereka. 12 turnovers dari Satria Muda di babak pertama adalah catatan yang buruk untuk mengawali pertandingan penting ini.
Bima Perkasa yang terlena dengan tiga kuarter akhirnya tidak siap menghadapi comeback Satria Muda di kuarter keempat. Tamu bermain dengan transisi cepat, serta menempatkan Wendell Lewis sebagai ujung tombak untuk menghukum lemahnya pertahanan di paint area. Lewis mencetak 12 poin di kuarter keempat untuk melengkapi kontribusi 16 poinnya di laga ini.
Le'Bryan Nash menjadi tulang punggung utama Satria Muda dengan catatan 30 poin, memasukkan sembilan tembakan dari 13 attempt. Menambahkan 12 poin dan tiga assist dalam 30 menit di lapangan. Sementara Julian Chalias tampil solid dengan 12 poin dan delapan rebound dari bangku cadangan.
Tuan rumah sempat unggul delapan poin di laga tersebut. Tetapi penampilan bagus Bima Perkasa terjadi di tiga kuarter saja. Kesalahan sendiri membuat mereka tidak bisa bangkit di kuarter keempat. Bima Perkasa akhirnya menelan kekalahan ke-14 dari 16 laga. Kierell Green membukukan double-double 12 poin dan 15 rebound. Keljin Blevins menjadi top score Bima Perkasa dengan catatan 23 poin.
Satria Muda kini punya 13 kemenangan dari 16 laga. Rekor mereka (13-3) identik dengan pemuncak klasemen sementara, Dewa United Banten. (*)
0 Comments