News Event

Rans Tancap Gas, Kesatria Telat Panas

26 June 2025
|

Laga pembuka IBL GoPay Playoffs 2025 benar-benar berlangsung sengit, pada Kamis malam (26/6). Rans Simba Bogor membuat laju cepat di awal laga, unggul 20 poin di kuarter pertama. Namun Kesatria bisa membalas dengan mencetak 30 poin di kuarter kedua. Kesatria hanya terpaut tiga angka (41-44) saat turun minum. 

Kesatria mengawali laga dengan starting line up berisi Abraham Renoldi Wenas, Michael Singletary, Ponsianus Nyoman Indrawan, Katon Adjie Baskoro, dan William Artino. Dua pemain Kesatria absen di laga ini yaitu Kevin Moses Eliazer Poetiray (fracture finger) dan Ruslan (shoulder injury). Sedangkan Rans menurunkan lima pemain pertama, yaitu Kenyon Joseph Buffen, Devon Van Oostrum, Aaron Fuller, Surliyadin, dan Galank Gunawan. 

Defense Kesatria benar-benar rapuh di awal laga. Rans melaju 8-0 dengan dua kali three point yang disarangkan ke ring Kesatria. Meski poin Kesatria dibuka oleh Artino, namun mereka belum bisa bangkit dari tekanan. Bahkan Rans bisa mencetak keunggulan 20 angka (28-10) di sisa satu menit terakhir. Kemudian poin terakhir dari Abraham Wenas menutup kuarter pertama dengan skor 11-28 untuk keunggulan tim tamu.

Di kuarter pertama saja, Buffen sudah mencetak 16 poin, 8 rebound, dan satu steal. Memasukkan enam dari sembilan percobaan tembakan atau dengan persentase 66%, termasuk dua kali free throw. Total tim Rans mencetak 10 tembakan dari 20 percobaan selama kuarter pertama saja. Jumlah tersebut sudah termasuk empat three point dari 11 percobaan. 

Tuan rumah bangkit di kuarter kedua, dengan laju 7-0 dalam waktu kurang dari dua menit. Hal ini membuat IBL Coach of The Year 2025 Anthony Garbelotto meminta time out. Karena pertahanan Rans tidak bisa menghentikan Travin Thibodeaux. Kesatria bisa menurunkan jarak hingga tersisa lima poin, di sisa enam menit kuarter kedua. 

Kesatria terus melaju untuk menyusul Rans. Namun jarak terdekat yang bisa dicapai oleh Kesatria hanya tiga angka saja (41-44) setelah Abraham Wenas memasukkan layup lewat serangan cepat. 

"Kami dari awal sudah bilang ke pemain bahwa harus lebih agresif di awal. Tapi di kuarter kedua kehilangan fokus, dan hanya mencetak 16 poin. Tetap waspada terhadap Kesatria yang punya transisi cepat," ungkap asisten pelatih Rans, Agus Pamungkas Batbual. 

Buffen sudah mencetak 25 poin dengan akurasi tembakan 66% dari jarak dua angka. Dia juga menambahkan 11 rebound di babak pertama saja. Rans memasukkan 15 tembakan dari 32 percobaan dalam dua kuarter. (*)

Baca Juga: Kaleidoskop 2024: Kesatria Bengawan Solo Menggetarkan Liga

0 Comments