Tampaknya Rans Simba Bogor sudah menyimpan rencana ini sejak lama. Mereka merasa bahwa performa Taylor Johns di musim ini tidak sesuai dengan ekspektasi tim. Lalu saat Rans kalah dari Kesatria Bengawan Solo, di Sritex Arena, Rabu malam (5/6), maka mereka semakin yakin untuk melepas Johns.
Pemain berusia 31 tahun tersebut bergabung dengan Rans pada 25 April 2025. Rans menjadi tim IBL kedua bagi Johns, karena sebelumnya pernah bermain di Kesatria Bengawan Solo musim lalu. Johns sendiri didatangkan Rans untuk menggantikan Thomas De Thaey, yang kini sudah bermain bersama Taiwan Beer di SBL Taiwan.
Keputusan Rans mengganti De Thaey waktu itu karena kurangnya kontribusi. Pemain veteran berusia 34 tahun tersebut diturunkan 13 pertandingan dengan catatan rata-rata 9,5 poin, 7,5 rebound, dan 1,5 assist per game. Sementara Johns memiliki rata-rata 15,1 poin dan 10,5 rebound per game saat membela Kesatria di musim 2024. Sehingga wajar kalau Rans ingin merekrutnya.
Tapi yang diharapkan Rans tidak terjadi. Karena dalam delapan pertandingan, Johns hanya mencetak rata-rata 10,0 poin, 7,9 rebound, dan 1,5 assist per game. Johns yang diharapkan jadi jangkar pertahanan Rans juga tidak terlihat. Rans memiliki rekor 4-4 ketika Johns ada dalam daftar susunan pemain. Ironisnya, Rans tidak bisa bersaing di bawah ring, yang itu terlihat jelas saat mereka kalah dari Kesatria dan Dewa United Banten.
Kini Rans sudah menyiapkan nama baru. Mereka sudah memberikan bocoran bahwa pemain asing penggantinya berasal dari Brazil, dengan memakai nomor jersey 8. Kita tunggu saja pengumuman resmi Rans. (*)
0 Comments