Rans Simba Bogor membuktikan konsistensinya dengan meraih kemenangan beruntun di Week 3. Rans terus dalam posisi unggul setiap akhir kuarter. Dengan tampil konsisten, Rans bisa memetik kemenangan atas Pacific Caesar Surabaya, dengan skor 82-75, di Gymnasium Sekolah Vokasi IPB, Sabtu (25/1) sore. Rans membuat Pacific kalah tiga laga berturut-turut.

Aaron Fuller tampil impresif dengan torehan 26 poin, 10 rebound, dan lima assist selama 27 menit bermain. Sebagai tandemnya di tim inti Rans, K.J. Buffen membantu dengan menyumbang 17 poin, sementara Devon Van Oostrum menambahkan 13 poin, enam rebound, enam assist dan lima steal.

Dari kubu Pacific, Chrishon Briggs membukukan 9 poin, lima rebound, enam assist. Pemain heritage Frank Johnson mengemas 17 poin, empat rebound, dan delapan assist. Sementara Aven Ryan Pratama berkontribusi melalui 13 poin selama 32 menit. Pacific harus kehilangan Daffa Dhoifullah yang terpeleset di awal laga. Daffa ditarik keluar setelah laga berjalan 39 detik dan tidak pernah kembali ke lapangan. 

Pacific memberikan perlawanan sengit sepanjang laga. Di sisa empat menit, terjadi drama yang menegangkan. Frank Johnson membuat dua kali layup untuk membalikkan keadaan menjadi 73-71. Christian Yudha ikut andil dalam menentukan poin penting ini. Karena dia yang melakukan steal kepada KJ Buffen sekaligus mengirimkan assist kepada Johnson. 

Namun justru inilah keunggulan Pacific atas Rans yang terakhir di laga ini. Karena three point Surliyadin dan layup KJ Buffen mengembalikan keunggulan Rans menjadi 76-73. Sementara dalam tiga setengah menit terakhir, Devon Van Oostrum mencetak enam poin untuk mengunci kemenangan Rans. 

Rans sekarang punya rekor 3-2. Sebaliknya, Pacific belum pernah menang lagi setelah memenangkan laga pembuka musim mereka. Pacific sekarang punya rekor 1-3. (*)