Pelatih Prawira Bandung, David Singleton, bakal mencari cara untuk memerbaiki performa timnya. Kekalahan dari Dewa United Banten membuat Tim Kota Kembang mulai introspeksi diri.

Prawira Bandung menelan pil pahit kala melawat ke markas Dewa United Banten akhir pekan lalu. Yudha Saputera dkk. takluk dengan skor 87-94 dari Anak Dewa.

Pada pertandingan, Prawira sejatinya sempat unggul 48-44 di babak pertama. Namun permainan tim diakui Dave berubah di babak kedua seiring dengan permainan Dewa United yang semakin agresif.  

"Penampilan kami di babak pertama sangat berbeda dengan yang terjadi di babak kedua. Di babak pertama, kami bermain sesuai dengan rencana dan bermain sesuai permainan yang ingin kami mainkan," sebut Dave.

"Tapi di babak kedua, kami adalah tim sangatlah berbeda. Itu bisa karena lawan, tapi jujur, sebagian besar, itu karena kami juga. Kami bukan berhenti berjuang, kami berjuang hingga akhir hanya saja, tidak cukup pintar mengatasi permainan fisik lawan," tambahnya.

Kekalahan tersebut membuat Prawira Bandung saat ini menempati posisi delapan klasemen sementara IBL 2025. Tim Kota Kembang mengoleksi 22 poin berkat delapan kemenangan dari 14 pertandingan.