Pelita Jaya Jakarta tidak membiarkan Justin Brownlee meninggalkan mereka. Bahkan, ketika Brownlee memenuhi panggilan timnas Filipina untuk tampil di Olympic Qualifying Tournament (OQT) 2024, Pelita Jaya memilih untuk tidak mencari pengganti. Karena mereka tahu betapa pentingnya kehadiran Brownlee di tim ini, dan tentu saja memperbesar peluang Pelita Jaya juara.
Faktanya, Pelita Jaya kesulitan tanpa Brownlee. Karena pada pekan ke-17, Pelita Jaya takluk 70-93 dari Dewa United Banten dan menyerah 97-102 dari Rans Simba Bogor di Britama Arena, Jakarta. Saat itu, head coach Johannis Winar menjelaskan bahwa pergantian pemain tidak mudah untuk dilakukan. Karena mereka harus memulai dari awal untuk membangun chemistry dengan pemain baru. Oleh karena itu, Brownlee tetap dipertahankan.
Brownlee bergabung dengan Pelita Jaya pada akhir bulan Maret 2024. Ketika Brownlee bermain, Pelita Jaya punya rekor 12-2. Tetapi ketika Brownlee tidak bermain 5-3. Dengan kata lain, kehadiran Brownlee semakin menguatkan persentase kemenangan Pelita Jaya. Sepanjang membela Pelita Jaya, Brownlee mencetak rata-rata 13,3 poin, 7,5 rebound, 4,4 assist, dan 1,3 steal per game.
Lewat keberhasilannya menjuarai IBL tahun ini, maka Brownlee akhirnya menambah resume dalam perjalanan kariernya sebagai juara di liga profesional Indonesia. Meski belum ada kepastian, namun pemain naturalisasi Filipina tersebut bisa saja bermain di IBL lagi musim depan. (*)
0 Comments