Program IBL Rookie Combine telah berlangsung 9-11 Oktober yang lalu dan para pemain akan menunggu hingga klub melakukan pemilihan pada ajang Draft pada tanggal 12 November 2019 mendatang. Ada yang baru dalam  program IBL Rookie kali ini yakni selain pemain direkrut melalui program penjaringan (scouting) yang dilakukan IBL bersama LIMA (Liga Mahasiswa) dan PERBASI, tahun ini setiap klub peserta IBL diperbolehkan untuk  memasukkan satu pemain pilihan mereka secara langsung dengan disebut sebagai pemain rekomendasi.

"Pemain rekomendasi merupakan pemain pilihan klub baik yang berasal dari binaan mereka ataupun pantauan masing-masing klub," kata Direktur Utama IBL Junas Miradiarsyah.  Meskipun nantinya akan secara langsung bermain di klub yang merekomendasikan, para pemain tersebut tetap perlu mengikuti program Rookie Combine yang diselenggarakan.

Pada saat pemilihan pemain pada draft nanti, selain pemain rekomendasi,  klub juga tetap wajib  memilih pemain rookie," tambah Junas.

Dengan kombinasi talenta pemain rookie pilihan dan pemain rekomendasi, dinilai akan berguna untuk mendorong klub-klub IBL mendapatkan regenerasi pemain muda yang berkualitas.

Pada IBL Rookie Combine 2019 tercatat beberapa nama yang merupakan pemain rekomendasi seperti Gabriel Senduk , Antoni Erga , Willyam Beckham Mamahit Pontoh , Lakha Kurniawan , Andrian Danny , Rivaldo T. Pangesthio , Tifan Eka .