Pelita Jaya Jakarta masuk di Grup D, bersama Bali United Basketball Club dan Tangerang Hawks Basketball. Meski tetap dengan target juara, Pelita Jaya ingin memberikan kesempatan kepada pemain muda.
Dari dua tim yang menjadi calon lawan Pelita Jaya, Bali United pernah bertemu mereka di playoffs. Tentu saja ini akan jadi pertandingan yang menarik, ketika Bali United mengusung misi balas dendam. Di sisi lain, Hawks juga punya pemain lokal yang bagus.
"Kami bertemu Bali dan Tangerang, namun karena grupnya hanya berisi tiga tim, jadi pertandingannya lebih sedikit. Padahal pemain-pemain muda Pelita Jaya butuh lebih banyak pertandingan," kata kapten tim Pelita Jaya, Andakara Prastawa Dhyaksa.
Menurut Prastawa, Pelita Jaya tidak akan menurunkan targetnya di kompetisi IBL All Indonesian 2024. Tetapi ada yang jauh lebih penting, yaitu memberikan kesempatan kepada pemain lokal, terutama pemain muda untuk menunjukkan kemampuannya.
"Targetnya tetap juara. Tetapi kami juga ingin memberikan menit bermain ke pemain muda. Memberi mereka pengalaman, memberikan mereka kesempatan. Itu penting juga bagi mereka di turnamen ini," imbuhnya.
Jika dilihat dari komposisi pemain, Pelita Jaya punya banyak pemain lokal yang memang kurang menit bermain di IBL Tokopedia 2024. Sebut saja Nickson Damara Gosal, Abiyyu Ramadhan, Greans Tangkulung, Anto Febrianto Boyratan. Mereka diturunkan kurang dari 10 pertandingan di liga musim 2024. Tampaknya ini akan jadi kesempatan bagi pemain-pemain tersebut untuk menunjukkan kemampuannya. (*)
0 Comments