Milos Pejic adalah salah satu dari beberapa pelatih asing di IBL Pertamax 2020. Sebagai pelatih asing dan berada di tim sekelas Satria Muda Pertamina Jakarta, jelas punya beban tersendiri. Meski sempat naik-turun, tetapi Satria Muda masih bisa menjaga predikat mereka sebagai tim papan atas. Satria Muda di bawah asuhan Milos, mendapatkan sembilan kemenangan dari 13 pertandingan. Mereka di peringkat empat klasemen musim reguler IBL Pertamax 2020 di bahwa NSH Jakarta dan Pelita Jaya Bakrie. Satria Muda musim ini mencetak rata-rata 70,8 poin per pertandingan. Persentase kemenangan Satria Muda memang tidak tinggi. Tetapi yang menarik, mereka adalah tim dengan pertahanan terbaik. Dalam 13 pertandingan musim reguler, Satria Muda menahan lawan hanya mampu mencetak 66,3 poin per pertandingan. Tim yang melawan Satria Muda juga hanya bisa mencetak 23 persen dari luar busur. Soal rotasi pemain, Coach Milos tidak kekurangan pemain. Satria Muda dihuni bakat-bakat terbaik di Indonesia, seperti Juan Laurent Kokodiputra, Avan Seputra, M. Ibrahim Sandy Aziz, dan Rivaldo Pangesthio. Coach Milos berhasil membagi menit bermain mereka dengan baik, sehingga para pemain tersebut bisa berkontribusi terhadap tim Satria Muda. Oleh sebab itu, dirinya kini masuk nominasi Coach of the Year IBL Pertamax 2020. (*)
0 Comments