Kuarter ketiga dimulai dengan alot pula. Butuh waktu hampir dua menit bagi kedua tim untuk mencetak poin. Kebuntuan akhirnya dipecahkan oleh Stefan Carsera yang membuah Hangtuah memimpin 28-26. Setelah itu tidak ada poin yang tercipta dari kedua tim sampai tiga menit pertandingan berjalan. 

Dinginnya pertandingan kembali dipecahkan oleh Hangtuah. Kali ini Q Cotton membuat slam dunk pada sisa waktu empat menit. Tambahan dua poin tersebut membuat Hangtuah unggul 35-30. Tak hanya sampai di sana, Stefan Neno menambah keunggulan Hangtuah jadi 38-30 lewat tembakan three point. 

Akhirnya Kendal Yancy pun muncul. Dia mencetak satu kali free throw dan layup. Kali ini Bali menyusul perolehan poin Hangtuah. Skor kini hanya terpaut tiga angka saja (35-38). Namun Bali kembali tertinggal jauh setelah Cotton memasukkan tiga point melalui three point play. Cotton menerima ganjaran free throw setelah dirinya dilanggar oleh Yancy. Sementara Yancy dihukum wasit karena dianggap melakukan unsportmanlike foul. 

Meski unggul 41-37 di kuarter ketiga, Hangtuah masih belum aman. Bali United sangat mungkin bisa membalikkan keadaan di kuarter terakhir. Hangtuah harus berhati-hati agar tidak kecolongan. (*)