Satria Muda Pertamina Jakarta tak berada dalam jalur yang mulus pada IBL 2025. Akan tetapi, klub yang bermarkas di Kelapa Gading itu patut merayakan kembali lahirnya Juan Laurent Kokodiputra.

Setelah sebelumnya dianggap tenggelam, Juan kembali membuktikan diri. Dalam empat pertandingan terakhir Satria Muda Pertamina Jakarta, pebasket yang akrab disapa Sniper Ju itu berhasil mengumpulkan 50 poin.

“Puji syukur sih bisa tampil baik di beberapa laga kemarin, ya walau hasilnya belum sempurna tapi saya yakin kita di SM udah berusaha maksimal buat menang. Dan sekarang memang saatnya kita buat latihan lagi dan kembali lebih kuat sih buat next gamenya,” kata Juan. 

Penampilan impresif Juan di lapangan tentu bukan datang begitu saja. Hal tersebut merupakan buah dari latihan keras yang dijalani. Tak ada kunci kesuksesan selain bekerja keras. Dan Juan paham akan hal tersebut.

“Sebenarnya tidak ada rahasia yang terlalu gimana ya, saya hanya berusaha maksimal dalam jam latihan. Selain itu saya juga terus keep in touch dengan Coach Guillermo Martin di Spanyol. Beliau memberikan program baik teknik maupun fisik dengan sangat detil misal dia liat statisitk saya main terus dia pasti langsung kasih program khusus untuk memperbaiki setiap kekurangan saya itu," tutur Juan.

"Selain itu dia selalu mensupport saya misal saya main lagi kurang oke. Lalu saya juga sering latihan tambahan sendiri dengan sewa lapangan sendiri di dekat rumah dan terakhir tentu juga mengasah skill sama Coach Will di latihan,” sambungnya.

Saat ini tak banyak yang diharapkan Juan. Cukup konsisten hingga akhir musim menjadi target yang harus dicapai.

“Kalau untuk saya pribadi sih saya tentu berharap bisa terus konsisten dengan performa saya di beberapa game terakhir dan tentu akan lebih bagus jika meningkat. Tapi yang paling penting sih semoga Satria Muda bisa terus menang sampe di ujung nanti,” tutur Juan.