Satria Muda Pertamina (SMP) kembali puasa gelar musim ini usai tunduk dari Pelita Jaya (PJ) dalam final IBL 2024. Abraham Damar dkk harus puasa meraih posisi runner-up karena kalah dalam gim 3 dengan skor 73-65. Skor akhir adalah 2-1 untuk keunggulan PJ, ini menjadi gelar keempat mereka selama keikutsertaanya dalam liga basket tertinggi di tanah air ini. 

SMP sebenarnya mampu membuka asa untuk meraih piala ketigabelas setelah mampu menang dengan menyakinkan di gim pertama dengan skor 84-71. Bermain dengan dukungan penuh dari para SM Fanacits, SMP berhasil menutup celah-celah poin dari PJ dengan pola defense yang rapi.

Namun itu yang terjadi pada gim 2 dan 3 yang berlangsung di kandang PJ Indomilk Arena Tangerang. PJ yang paham harus melakukan berbagai perubahan bermain dengan agresif dari menit awal. Mereka mengawal ketat setiap pergerakan para pemain kunci SMP baik saat menyerang maupun bertahan. Ditambah dengan faktor “wanginya” para penembak mereka dari garis tiga angka akhirnya cukup untuk mengakhiri puasa gelar mereka sejak tujuh tahun terakhir. 

“Yang pertama saya tetap bangga sama perjuangan semua pemain saya di Satria Muda. Terutama setelah tertinggal 12 poin tapi akhirnya bisa tetap kasih perlawanan yang maksimal buat PJ. Tapi memang dua menit terakhir kita hilang momentum sih, cuman ya itu tadi kita tetap fight sampai akhir buat game ini,” kata Youbel Sondakh pelatih kepala SMP. 

Ketika disinggung soal ketidakmampuan para penggawa SMP dalam mencetak poin hingga hampir 9 menit lamanya di kuarter kedua, pria asal Manado ini mengatakan bahwa dirinya juga sedikit bingung tapi tetap percaya bahwa anak asuhnya mampu mengatasi hal tersebut. 

“Jujur saya juga kaget, bahkan ada beberapa situasi yang benar-benar terbuka namun juga ga kunjung poin. Ya itu basket, kadang memang banyak hal yang memang bisa bikin kita ga percaya namun diruang ganti saya terus kasih motivasi ke mereka bahwa ketertinggalan itu bisa kita kejer dan terbukti hampir kita bisa nyusul mereka. Hanya ya mereka punya keberuntungan sendiri yang akhirnya bisa keluar sebagai pemenang,” lanjutnya.