Setelah M. Dhiya'ul Haq dan Raymond Shariputra, kini Januar Kuntara yang resmi tidak akan berbaju Prawira Bandung untuk musim depan. Kontrak Januar sudah habis, setelah membela klub tersebut sejak musim 2016-2017.
Januar Kuntara merupakan sosok point guard utama di dalam sistem permainan Prawira dalam dua musim terakhir. Di IBL Pertamax 2020, Januar mencetak rataan 2,7 PPG, 1,5 RPG, dan 1,4 APG dalam 9,7 menit per game. Sedangkan musim 2021, menit bermainnya bertambah. Karena Januar selalu jadi pilihan pertama atau starter. Dia tampil 19,6 menit per game dengan rata-rata statistik 3,3 PPG, 2,1 RPG, dan 3,0 APG.
Tampaknya Januar tidak masuk dalam skenario Prawira musim depan. Ini setelah Andre Yuwadi hengkang dari klub tersebut, menyusul kegagalan mereka di Playoffs IBL Pertamax 2021. Beberapa nama dikabarkan tidak lagi membela tim Prawira, termasuk Januar.
Januar Kuntara mengawali karier profesional di klub Satya Wacana Metro LBC Bandung di musim 2013-14. Dia, bersama Kaleb, Tenddy, Ethan Haezel, dan Gian Gumilar merupakan pemain hasil binaan klub Metro Bandung. Januar bermain satu musim bersama Satya Wacana.
Point guard kelahiran 10 Januari 1991 tersebut pindah ke Hangtuah Sumsel pada musim 2014-15. Kemudian, pada tahun 2016, melalui skema perdagangan yang melibatkan tiga tim, Januar akhirnya kembali ke kampung halamannya. Saat itu, Garuda, Hangtuah, dan Pelita Jaya sepakat saling terlibat kesepakatan yang saling menguntungkan. Pelita Jaya membeli Januar dari Hangtuah. Setelah itu, dia dikirim ke Garuda dengan imbalan Daniel Timothy Wenas.
Masih belum ada kabar, ke mana Januar akan melanjutkan kariernya. Selalu ikuti perkembangan liga dan bursa transfer hanya di iblidonesia.com. (*)
0 Comments