Kepergian Januar Kuntara dari RANS Simba Bogor memang mengejutkan. Namun yang lebih mengejutkan adalah ketika Januar memilih untuk kembali ke Hangtuah setelah sekian lama berpetualang. Hangtuah adalah klub kedua Januar di basket profesional Indonesia. 

Januar Kuntara mengawali karier profesional di klub Satya Wacana Metro LBC Bandung di musim 2013-14. Dia, bersama Kaleb, Tenddy, Ethan Haezel, dan Gian Gumilar merupakan pemain hasil binaan klub Metro Bandung. Januar bermain satu musim bersama Satya Wacana.

Point guard kelahiran 10 Januari 1991 tersebut pindah ke Hangtuah Sumsel pada musim 2014-15. Kemudian, pada tahun 2016, melalui skema perdagangan yang melibatkan tiga tim, Januar akhirnya kembali ke kampung halamannya. Saat itu, Garuda, Hangtuah, dan Pelita Jaya sepakat saling terlibat kesepakatan yang saling menguntungkan. Pelita Jaya membeli Januar dari Hangtuah. Setelah itu, dia dikirim ke Garuda dengan imbalan Daniel Timothy Wenas. 

Akhirnya dia bermain untuk Garuda yang berubah nama menjadi Prawira hingga musim 2021. Kemudian dia pindah ke RANS yang saat itu berstatus sebagai tim debutan di IBL. Di musim 2022, Januar menjadi point guard utama tim dengan cataran rata-rata 3,9 poin, 2,3 rebound, 2,8 assist, dan 1,4 steal dalam 21 pertandingan termasuk playoffs.  Kemudian di musim kedua atau di musim 2023, Januar mencetak rata-rata 5,5 poin, 2,6 rebound, 2,8 assist, dan 1,5 steal dalam 32 pertandingan. Perannya berkurang di musim 2024, di mana Januar hanya bermain 12 laga saja. 

Amartha Hangtuah Jakarta memang sedang mencari sosok point guard yang punya pengalaman untuk disandingkan dengan Kelly Purwanto dan Diftha Pratama. Dengan sederet pembawa bola senior yang berpengalaman, Hangtuah ingin melangkah lebih jauh di musim depan. (*)