Penggawa Pacific Caesar Surabaya, Indra Muhammad, mengapresiasi protokol kesehatan yang disosialisasikan Indonesia Basketball League (IBL). Bagi Indra, seluruh pedoman yang terdapa di dalam sudah memerhatikan aspek keselamatan pemain dan perangkat pertandingan.

IBL menyusun pedoman kesehatan bersama Rumah Sakit Royal Progress Jakarta. Dalam pedoman terisi bagaimana melakukan persiapan sebelum menjalankan latihan, latihan secara individu, jumlah terbatas sampai saat melakukan latihan besar bersama di lapangan.

“Isinya bisa dimengerti. Intinya semua itu untuk keselamatan pemain,” ujar Indra.

“Mau tidak mau kami juga harus mengikuti pedoman itu. Isi di dalamnya juga mencakup tentang latihan dan apa uang harus diperhatikan sebelum bertanding,” sambungnya.

IBL menekankan strelisasi di setiap kegiatan. Lapangan, fasilitas, hingga perlengkapan harus disemprot desinfektan sebelum digunakan.

“Kami sosialisaikan sejak sekarang agar semua peserta IBL paham dan mengerti apa yang akan mereka hadapi dalam penyelenggaraan lanjutan kompetisi nanti,” ujar Direktur IBL, Junas Miradiarsyah.