Usai jeda, Bima Perkasa tidak mengendurkan serangan. Justru mereka semakin di atas angin. Momentum tersebut terjadi di sisa lima menit kuarter ketiga, dimana Adit dan Avin Kurniawan menggabungkan empat poin untuk membawa mereka unggul 47-41. 

Beberapa detik setelahnya, Ramdhan Yudha melakukan kesalahan dalam penguasaan bola. Indra Muhammad dengan cekatan merebut bola tersebut dan mencetak poin lewat slam dunk. Tidak hanya membuat Bima Perkasa unggul 49-41, dunk tersebut melemahkan mental anak-anak Pacific. 

Akhirnya pada 13 detik terakhir, Ali Mustofa mencetak dua free throw yang menciptakan marjin terlebar di laga ini. Bima Perkasa memimpin 12 poin (56-44). Sebenarnya Pacific punya tiga kesempatan free throw oleh Gabriel Senduk. Wasit menyatakan bahwa dirinya dilanggar oleh pemain Bima Perkasa tepat sebelum buzzer. Wasit melihat tayangan ulang lalu memutuskan tiga free throw. Tapi Senduk hanya memasukkan satu free throw saja.

Bima Perkasa unggul 56-45 di kuarter ketiga. Bila mereka tetap konsisten seperti ini, Bima Perkasa bisa mendapatkan kemenangan keempat dan merebut kembali puncak klasemen Divisi Merah.