Pacific menemukan irama permainan di pertengahan kuarter kedua. Lewat penampilan gemilang Gabriel Senduk di pertengahan kuarter kedua, Pacific menyamakan kedudukan jadi 25-25. Senduk membuat lima poin dengan layup dan three point. 

Sejak saat itu, pertandingan jadi sengit. Kedua tim bergantian memimpin laga. Sampai di sisa tiga menit, kedua tim masih sama kuat dengan skor 30-30. Pacific dan Prawira terlibat jual-beli serangan. 

Prawira mulai menjauh dari kejaran Pacific dengan three point play Difth Pratama. Tambahan tiga poin tersebut membuat Prawira unggul 35-32. Setelah itu, Reza berhasil mencuri bola dari pengasaan Ananda Caesar, dia pun menambah dua poin lewat layup. Skor berubah 37-32 untuk Prawira. 

Pacific masih belum menyerah. Melalui skema yang bagus, Ramdhan bisa mengirimkan assist kepada Wardana. Tambahan dua poin membuat Pacific hanya terpaut tiga poin (34-37) dari Prawira. 

Hans Abraham dari Prawira mencetak sembilan poin sampai kuarter kedua. Sedangkan di kubu Pacific, Yoseph Wijaya menorehkan catatan yang sama dengan Hans.