Jakarta, 5 Desember - Indonesian Basketball League (IBL) kembali melakukan terobosan. Liga basket tertinggi Tanah Air ini menjalin kerjasama melalui Memorandum of Understanding (MoU) dengan B. League yang merupakan liga basket tertinggi di Jepang.
Kerjasama dengan liga basket profesional Jepang tersebut resmi terjalin, Selasa (5/12). Proses penandatangan MoU dilakukan Direktur Utama IBL, Junas Miradiarsyah, dengan Chariman of BLG, Shinji Shimada di 100, Atlet Century, Jakarta.
MoU yang terjalin meliputi berbagai hal. Satu di antaranya adalah pengelolaan pertandingan home and away yang mulai diterapkan IBL pada musim 2024.
Lebih dari 7 tahun, B. League telah menjalankan format tersebut dan salah satu yang sukses di Asia. Karakter Jepang juga memiliki beberapa persamaan dengan Indonesia, seperti tingkat popularitas olahraga bolabasket di masing-masing negara.
"Dengan pengalaman yang sudah dimiliki kami percaya betapa profesionalnya B. League dalam mengelola sebuah liga dan pentingny memajukan industri dengan model bisnis yang tepat," ujar Junas.
"B. League juga terbukti berhasil membantu setiap klub membangun fan basenya masing-masing dan potensi perolehan pendapatan. Pertukaran ilmu ini yang kami harap bisa meningkatkan profesionalitas IBL ke depan," imbuhnya.
B. League bukan hal asing bagi pecinta basket Indonesia. Sebelumnya, dua punggawa tim nasional basket Indonesia, Abraham Damar Grahita dan Brandon Van Dorn Jawato, sempat mencicipi ketatnya basket di Negeri Sakura tersebut. Adapun MoU antara IBL dengan B. League memiliki tiga pilar kesepakatan yakni meningkatkan profesionalitas liga serta manajemen klub, kemudian peningkatan minat usia muda, lalu kerjasama promosi antara Jepang dengan Indonesia melalui basket.
"Kami sangat percaya dengan potensi yang dimiliki IBL dalam mengelola basket di Indonesia. Sebuah kehormatan bagi kami bisa menjalin kerjasama dengan kompetisi basket yang tengah berkembang pesat ini," ujar Chariman of BLG, Shinji Shimada. "Di musim depan, IBL akan menyajikan format baru yang bisa meningkatkan antusiasme penggemar. Kami berharap, industri basket di negeri ini bisa mencapai puncaknya." (*)
0 Comments