News Event

IBL GoPay 2025 Dimulai! Hall Basket Senayan Dipenuhi Penonton, Atmosfer Basket Indonesia Kembali Menggila

12 January 2025
|

Jakarta, 11 Januari 2025 – Pembukaan Indonesia Basketball League (IBL) 2025 telah sukses digelar dengan meriah di Hall Basket Senayan. Pertandingan perdana musim ini tidak hanya menyajikan aksi-aksi spektakuler di atas lapangan, tetapi juga membuktikan bahwa antusiasme masyarakat Indonesia terhadap olahraga bola basket semakin meningkat.

Ribuan pasang mata memenuhi setiap sudut Hall Basket Senayan, menciptakan atmosfer pertandingan yang sangat meriah. Bahkan, tiket pertandingan dilaporkan habis terjual (sold out) sebelum hari pertandingan. Hal ini menunjukkan bahwa animo masyarakat untuk menyaksikan langsung kompetisi basket tertinggi di Indonesia sangat tinggi.

Junas Miradiarsyah, Direktur Utama IBL, mengungkapkan rasa syukurnya atas antusiasme penonton yang luar biasa. "Kami sangat senang melihat antusiasme penonton yang begitu tinggi pada pembukaan IBL GoPay 2025. Ini membuktikan bahwa atmosfer basket Indonesia kembali lagi," ujarnya.

Salah satu penonton yang paling berkesan adalah Freddy, seorang penggemar setia IBL asal Sulawesi. Freddy rela menempuh perjalanan jauh hanya untuk menyaksikan langsung pertandingan pembuka IBL 2025 dan mendukung tim kesayangannya, Pelita Jaya. "Penontonnya penuh, saya baru pertama kali nonton basket dengan penonton yang sebanyak ini. Rasanya seperti mimpi bisa nonton langsung di sini," ungkap Freddy dengan penuh semangat.

Pertandingan pembuka antara Pelita Jaya Jakarta dan Dewa United Banten  tidak hanya menyajikan tontonan yang menghibur, tetapi juga persaingan yang sengit. Kedua tim bermain habis-habisan untuk meraih kemenangan di laga perdana.

Catatan mencolok dari laga ini adalah dari sisi three point. Pelita Jaya memasukkan 15 three point dari 27 percobaan. Atau dengan kata lain, mereka memasukkan 45 poin dari tembakan tiga angka, dari total 96 poin di laga ini. Pelita Jaya juga unggul rebound dengan perbandingan 38-35. 

Memulai kuarter keempat, Dewa United bermain kolektif. Mereka berhasil menurunkan jarak hingga t

Memulai kuarter keempat, Dewa United bermain kolektif. Mereka berhasil menurunkan jarak hingga tersisa enam angka (71-77). Tetapi permainan Dewa United kembali kacau. Skema menyerang tidak bisa berjalan baik, karena pemain terlalu memaksakan untuk menyerang sendiri-sendiri. Inilah yang menghancurkan momentum Dewa United, dan membuat Pelita Jaya kembali menjauh.

Pemain yang mencuri perhatian adalah M. Arighi Hadran Noor, yang mampu menjawab kepercayaan head coach Johannis Winar sebagai pengganti Andakara Prastawa Dhyaksa yang cedera. Arighi mencetak 19 poin dengan lima tembakan tiga angka. Penampilan Arighi mengejutkan Dewa United, yang tidak menyangka dia bakal tampil sebagus itu.

Kesuksesan pembukaan IBL GoPay 2025 menjadi angin segar bagi perkembangan basket Indonesia. Antusiasme penonton yang tinggi diharapkan dapat menjadi motivasi bagi para pemain untuk terus berprestasi dan mengharumkan nama bangsa. (*)

Baca Juga: GoPay Dukung Penuh IBL 2025

0 Comments