Kompetisi IBL yang makin sengit dan ketat menunjukkan perkembangan signifikan dari para pemain dan klub yang sangat serius mengupayakan progres skill dan teknik mereka, hal ini harus pula diikuti perkembangan dari para perangkat pertandingan termasuk wasit.

Bekerjasama dengan PP Perbasi, IBL akan membuka kesempatan penyaringan seleksi wasit khusus liga. Seleksi akan dilakukan dengan persyaratan calon peserta harus submit data administrasi dengan menampilkan lisensi, body mass index dan berbagai kriteria lain yang ditentukan oleh PP Perbasi.

"Kami berupaya mencari setidaknya 45-50 wasit terbaik untuk disaring setelah beberapa tahapan program, termasuk refferee camp. Sebelumnya, IBL mendapat penugasan personil wasit dari Perbasi sebanyak 33   wasit untuk memimpin pertandingan-pertandingan di Kompetisi IBL. Hal ini yang akan ditingkatkan, tidak hanya kuantitas tapi juga kualitas," jelas Junas Miradiarsyah, Direktur Utama IBL.

Diyakini banyak potensi wasit nasional di Indonesia. "Ini terlihat pada turnamen Oasis+IBL All Indonesian. Ada beberapa wasit yang belum pernah bertugas di IBL, namun cukup baik memimpin dengan bagus pada turnamen ini," ungkapnya.

Hal ini akan menjadi pertama kali dilakukan untuk kemajuan dari sisi perangkat pertandingan, dan diharapkan program ini membantu para wasit berkembang dan menjadikan profesi tersebut sebagai pilihan yang menjanjikan.

Ketua Bidang Perwasitan PP Perbasi, Septy Angelia menyambut gembira kolaborasi dengan IBL ini. "Kami pasti akan mendukung program pengembangan wasit ini. Kami gembira bisa bekerjasama dengan IBL demi kemajuan dan untuk mencetak wasit berkualitas," tegas Septy. (*)