News Event

FIBA President's Award 2023, Buah Bakti Erick Thohir untuk Basket Asia

25 August 2023
|

Setiap gelaran FIBA World Cup, akan diawali dengan Kongres untuk memilih kepemimpinan yang baru dari federasi bola basket tersebut. Kongres FIBA tahun ini diadakan di Manila, Filipina. Salah satu yang istimewa adalah Erick Thohir mendapatkan penghargaan FIBA President's Award 2023, karena baktinya mengembangkan basket di kawasan Asia. 

Pria yang menjabat sebagai Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) RI tersebut menjadi anggota FIBA Central Board selama dua periode. Sejak kepemimpinan Presiden FIBA Horacio Muratore (2014-2019) dan Hamane Niang (2019-2023). Dalam dua periode tersebut, Erick dinilai telah mendorong banyak hal untuk basket Asia. Terutama yang paling besar adalah menjadikan Asia (Indonesia, Jepang, dan Filipina) tuan rumah FIBA World Cup 2023. 

"Alhamdulillah setelah dua periode menjadi FIBA Central Board, saya mendapat kehormatan terpilih sebagai FIBA President's Award 2023. Apresiasi itu berkat kerja keras dan komitmen memajukan basket di Asia, termasuk menjadikan Asia (Indonesia, Jepang, dan Filipina) menjadi tuan rumah FIBA World Cup 2023," kata Erick.

Sekadar informasi bila FIBA sudah punya presiden baru. Kali ini Hamane Niang digantikan oleh Sheikh Saud Ali Al Thani dari Qatar untuk masa bakti 2023 hingga 2027. Sementara Erick tidak lagi menjadi FIBA Central Board Member. Namun dirinya berkomitmen untuk terus mendorong basket Asia lebih maju lagi.

"Itu merupakan tambahan motivasi agar bisa terus mendorong Asia khususnya Indonesia menjadi bagian penting dalam ekosistem basket dunia," jelasnya. 

Sementara itu, dalam Kongres tahun ini juga diberikan penghargaan FIBA Hall of Fame Class of 2023. Salah satu legenda Indonesia, yakni Sonny Hendrawan, masuk menjadi salah satu anggota kehormatan tersebut. Sonny satu angkatan dengan legenda basket China, Yao Ming. (*)

Baca Juga: Sejumlah Public Figur dan Influencer Sampaikan Dukungan untuk Penyelenggaraan FIBA Asia Cup 2022

0 Comments