Bandung, 13 November - Prawira Harum Bandung pada tahun 2022 menyatukan kakak beradik M. Reza Fahdani Guntara dan M. Fhirdan Maulana Guntara. Mereka berkerja sama selama dua musim, dan terakhir menjadi juara IBL bersama. Tapi sekarang Reza memutuskan pindah ke Pelita Jaya Bakrie Jakarta. 

Reza dan Fhirdan memang jadi fenomena yang menarik di IBL musim 2023. Keduanya punya kontribusi besar dalam perjalanan Prawira untuk menjadi juara di musim tersebut. Fhirdan punya kegigihan dalam defense, dan menyerang dengan cepat ke paint area. Sedangkan Reza, bermain sebagai ring protector dan mampu mencetak poin dari second chance. Reza pun dinobatkan sebagai Defensive Player of The Year dan MVP Finals IBL 2023. 

IBL Fans tahu betul bagaimana rivalitas Prawira dan Pelita Jaya di Final IBL 2023. Pertarungan dua gim yang akhirnya dimenangkan Prawira (2-0), menghadirkan persaingan yang menarik. Tetapi justru Reza memilih untuk menyeberang ke Pelita Jaya, di bursa transfer. Fhirdan mencoba menanggapinya dengan positif. 

"Betul, musim depan kami akan jadi rival untuk pertama kalinya, selama kami bermain basket. Kami akan berusaha tetap profesional memberikan yang terbaik untuk tim masing-masing. Saya akan membela Prawira dan Reza akan membela Pelita Jaya," kata Fhirdan.

Fhirdan juga menyoroti bursa transfer tahun ini. Menurutnya, perpindahan pemain kunci dari tim-tim tertentu membuat liga semakin seru. "Jelas akan memberikan warna baru di liga ini. Karena jelas ada pemain baru di tim tersebut. Menurut saya, perpindahan pemain kunci akan membuat persaingan lebih seru dari musim sebelumnya," imbuhnya. 

Sang adik juga berpesan agar kakaknya tidak cepat puas dengan apa yang sudah dicapai. Karena di musim 2023, benar-benar menjadi tahun emas bagi Reza. Dimana dia bisa jadi pemain terbaik dan juara liga. Fhirdan hanya menegaskan bahwa rivalitas hanya ada di lapangan saja. 

"Jangan lupa #GuntaraTetapSaudara. Di lapangan boleh rival, di luar lapang, Reza tetap kakak saya. Pesan untuk Reza, tetap improve di mana pun dia berada. Jangan merasa cuku dan puas dengan apa yang sudah dicapai. Semoga kita bisa bertemu di final musim depan, dan bertanding secara profesional," tutup Fhirdan. (*)