Gara-gara eksekusi serangan kurang tenang pada kuarter keempat, KAI Bima Perkasa Jogja gagal memastikan langkah ke babak semifinal lebih awal, dan harus menjalani laga ketiga play off melawan Louvre Dewa United. Bima Perkasa kalah 63-67 pada pertandingan kedua play off di Britama Arena, Mahaka Square Kelapa Gading, Jakarta Utara. Senin 24 Mei.
“Gim yang sulit, tiga kuarter kami sudah bermain bagus. Saya tetap bangga pada tim ini,” kata pelatih Bima Perkasa, David Singleton pada jumpa pers secara virtual seusai pertandingan.
“Eksekusi kami pada kuarter keempat kurang tenang. Sudah unggul 13 angka namun tersusul dalam enam menit,” kata kapten tim Bima Perkasa, R. Azzaryan Pradhitya.
Pada laga ketiga, David menyebut tak akan banyak mengubah permainan. “Tak yang perlu diubah. Anak-anak sudah bermain bagus. Tidak banyak perubahan pada pertandingan ketiga,” tegasnya.
Adhit pun senada. “Kami yakin masih bisa mendominasi mereka. Hari ini mereka hanya memiliki lucky shoot. Kami tetap percaya diri menghadapi laga ketiga,” tegasnya.
Laga ketiga, Selasa 25 Mei, menjanjikan keseruan dari pertarungan kedua tim yang sama-sama bertekad menuju semifinal menghadapi Pelita Jaya Bakrie
0 Comments