Satria Muda Pertamina memenangi laga pertama babak semifinal setelah menundukkan West Bandits Solo 66-58 di Britama Arena Mahaka Square Kelapa Gading, Jakarta Utara, Jumat 28 Mei.

“Kami memberi tahu pada semua bahwa Satria Muda sudah siap. Latihan sudah dilakukan, kini tinggal melakukan eksekusi game by game,” kata point guard Satria Muda, Hardianus Lakudu pada sesi wawancara secara virtual seusai pertandingan. Hardianus dan Arki Dikania Wisnu menjadi motor kemenangan dengan masing-masing mencetak 17 angka.

“Peran saya memang mengatur tim. Ibaratnya saya pelatih di dalam lapangan. Sebagai senior bersama Arki juga membantu pemain-pemain muda lain yang baru step up di babak play off nanti,” kata Hardianus.

Pelatih Satria Muda asal Serbia, Milos Pejic tak mau membedakan antara senior dan junior. “Bagi saya yang ada adalah pemain bagus. Tidak ada pemain senior, junior, lokal maupun pemain asing,” tegasnya.

Milos memberi apresiasi kepada West Bandits. “Respek saya kepada lawan. Mereka bermain smart dan bermain sebagai tim,” katanya. Milos akan melakukan evaluasi menghadapi pertandingan kedua, Minggu 30 Mei. “Kalau bisa dua gim cukup,” tegasnya.