Rasanya lega setelah keluar sebagai pemenang di laga yang berlangsung sangat ketat, dan harus ditentukan melalui double overtime seperti ini. Kemenangan ini membuktikan bahwa pemain-pemain muda Pelita Jaya Bakrie Jakarta semakin matang. M. Arighi, Yesaya Saudale, dan Hendrick Xavi Yonga memang layak jadi IBL Tokopedia All-Star.
Head coach Pelita Jaya Bakrie Jakarta Djordje Jovicic mengakui bahwa dirinya puas melihat anak asuhnya tampil hari ini. Bukan hanya soal kemenangan saja, melainkan daya juang mereka di lapangan. Pelita Jaya mampu membuat Dewa United Banten bertekuk lutut dengan skor 96-94 setelah melalui dua kali babak tambahan waktu. Laga ini benar-benar menguras fisik dan mental pemain. Setelah pertandingan Coach Jovicic mengatakan kalau dirinya puas dengan performa anak asuhnya kali ini.
"Bohong kalau saya tidak puas dengan permainan mereka (tim Pelita Jaya) malam ini. Bahkan saya juga ucapkan selamat kepada pemain Dewa United, karena mereka bermain hampir 50 menit. Saya bangga karena kami bisa memenangkan pertandingan ini," katanya, dalam sesi wawancara. Inilah yang saya butuhkan dari pemain saya. Ketika mereka tertinggal atau memimpin, mereka tidak pernah menyerah. Dengan begitu, kami bisa mendapatkan hasil yang bagus."
Di sisi lain, Hendrick Xavi Yonga berpendapat bahwa ini pertandingan paling gila yang pernah dijalani. Terutama ketika rekan-rekannya berusaha sekuat tenaga untuk menutup lubang karena Andakara Prastawa tidak bisa tampil karena cedera.
"Yesaya dan Arighi, mereka hebat. Yesaya membuktikan kalau dirinya mampu di kuarter keempat. Dia bantu kita menang hari ini. Dan, Arighi sebagai kapten, Oh My God! dia luar biasa hari ini," ujar Yonga.
Arighi tampak meluapkan emosinya, setelah menang. Dalam keadaan lelah, Arighi menegaskan kalau mereka pemain muda tidak boleh mudah menyerah. "Kami muda, kami bisa bangkit, dan kami tetap fight walau dalam keadaan tertinggal. Kami hanya ingin menang. Itu saja. Kami ingin menang," tegasnya.
Penampilan ketiga juniornya ini mendapat apresiasi dari Andakara Prastawa Dhyaksa yang ikut menyaksikan di pinggir lapangan. Prastawa tidak bisa membayangkan kalau dirinya juga ikut bertanding hari ini.
"Saya bisa tidak bisa membayangkan kalau ada di pertandingan ini. Pasti capek sekali. Selamat kepada anak-anak (Pelita Jaya) sudah kasih yang terbaik. Selamat juga kepada pemain Dewa United, yang memberikan perlawanan begitu sengit. Habis ini kita libur dulu, dan sampai ketemu di seri berikutnya," pungkas Prastawa. (*)
0 Comments