News Event

BCL Asia 2024: Pelita Jaya Tak Lolos Semifinal

12 June 2024
|

Pelita Jaya Basketball memang belum menyelesaikan babak penyisihan Grup B di Basketball Champions League (BCL) Asia 2024. Namun mereka dinyatakan tidak lolos ke babak semifinal, setelah Shahrdary Gorgan menang 94-81 atas Hiroshima Dragonflies. Hasil ini membuat posisi Pelita Jaya ada di peringkat ketika, jika menggunakan sistem tiebreak tiga tim FIBA. 

Persaingan di Grup B memang cukup berat. Pelita Jaya awalnya kalah 69-86 melawan Dragonflies. Kemudian mereka bounce-back, dan meraih kemenangan 97-90 atas Gorgan. Di sisi lain, Gorgan juga sebelumya menang 102-79 atas KCC Egis. Sedangkan Dragonflies juga menang atas KCC Egis dengan skor 107-77. 

Aturannya sederhana, untuk mencapai Semi-Final, sebuah tim harus finis di antara dua tim teratas di grup. Namun situasi menjadi rumit ketika Dragonflies kalah melawan Gorgan, pada Selasa malam (11/6). Karena Gorgan dan Dragonflies yang akhirnya lolos ke babak semifinal. 

Penjelasannya seperti ini. Sistem tiebreak tiga tim FIBA ini memang sudah dipakai sejak dulu. Bahkan sudah berlaku di Asian Games 2018 lalu. Di mana dalam menentukan hasil kompetisi melibatkan empat tim, maka tim terbawah tidak diikutkan. Karena sudah kalah tiga kali, sehingga yang dihitung adalah tiga tim yang bersaing.

Jika Pelita Jaya bisa menang melawan KCC Egis, hari ini (12/6) maka rekor mereka adalah 2-1. Hasil perhitungan yang dipakai hanya antara tiga tim yang nantinya sama-sama memiliki rekor 2-1 gambarannya seperti ini. Gorgan punya catatan +6, setelah menang 13 poin dari Dragonflies dan kalah 7 poin dari Pelita Jaya. Dragonflies +4 setelah menang 17 poin dari Pelita Jaya dan kalah 13 poin dari Gorgan. Tetapi yang ironis adalah Pelita Jaya, karena memiliki catatan -10 dengan kemenangan 7 poin dari Gorgan dan kekalahan 17 poin dari Dragonflies.

Dengan demikian, berapa pun selisih poin kemenangan antara Pelita Jaya dan KCC Egis, tidak akan dihitung dalam perhitungan akhir. Karena hanya selisih poin tiga tim, yaitu Dragonflies, Gorgan, dan Pelita Jaya yang menjadi acuan. 

Akun Instagram resmi Pelita Jaya juga sudah menjelaskan situasi ini. Mereka juga menulis pesan bahwa, "Pelita Jaya tidak mengikuti BCL Asia 2024 untuk menghitung, tetapi untuk mencoba berjuang sebagai perwakilan Indonesia di setiap pertandingan." (*)

Baca Juga: BCL 2025, Pelita Jaya Berharap Bisa Unjuk Gigi

0 Comments