Mungkin jika tidak absen musim lalu, Avan Seputra bisa mencapai 1.000 poin di IBL lebih cepat. Namun Avan tetaplah Avan, dia hanya butuh dua pertandingan untuk mencatatkan namanya sebagai anggota 1.000 Points Club di IBL. Avan mencapainya di laga Satria Muda Pertamina Jakarta melawan Kesatria Bengawan Solo, di Britama Arena, Jumat malam (17/1). 

Saat IBL GoPay 2025 dibuka, Avan sebenarnya hanya tinggal menambahkan 12 poin untuk mencapai 1.000 poin. Tapi dia hanya memasukkan delapan angka saat Satria Muda menang atas Prawira di Bandung, pada pekan pertama. Sehingga dia hanya butuh empat poin saja agar bisa mencapai rekor tersebut. 

Pada pertandingan melawan Kesatria, Avan tidak memasukkan poin sama sekali di kuarter pertama. Baru di sisa satu menit sebelum kuarter kedua ditutup, Avan mencetak poin dengan dua kali layup untuk meresmikan namanya sebagai pemain dengan 1.000 poin di IBL.

Avan mengakhiri malam ini dengan torehan 13 poin dengan akurasi tembakan 5/10, ditambah tiga rebound, dua block, dan satu steal, dalam kemenangan 80-74 atas Kesatria. Sementara satu hari sebelumnya, Abraham Damar Grahita menorehkan rekor 2.000 poin di IBL. (*)