Kesatria Bengawan Solo semakin menegaskan bahwa kekuatan mereka di musim depan dipastikan bakal bertambah. Bukan hanya karena ada tambahan pemain, namun karena kerangka tim yang dibuat musim lalu masih tetap dipertahankan. Seperti Andre Rorimpandey yang dipertahankan, dan tetap akan menjadi pilihan guard di lini kedua Kesatria.
Peran Andre memang tidak sebesar saat dirinya menjadi bintang utama NSH dalam enam musim. Karena sejak pindah ke Kesatria, Andre hanya dimainkan tidak lebih dari 15 menit per pertandingan. Namun dia terbukti bermain lebih efektif sebagai shooting guard, dengan catatan rata-rata 3,6 points per game dari 25 pertandingan musim reguler.
Andre bisa dibilang sebagai pemain yang serbaguna. Dia selama ini menempati posisi point guard. Tapi setelah bergabung dengan tim asuhan Efri Meldi, Andre dimainkan di posisi shooting guard. Karena sudah ada Nuke Tri Saputra, atau sekarang malah Kesatria punya Abraham Renoldi Wenas di posisi point guard.
Tetapi karena kemampuan penguasaan bola yang bagus, maka dengan memainkan Andre Rorimpandey, Kesatria seperti punya double point guard. Ini adalah strategi yang menarik, dan patut untuk disimak, sejauh mana Kesatria bisa berjalan di liga musim depan. Karena di musim perdananya di IBL, Kesatria sudah berhasil menembus babak playoffs. (*)
0 Comments