Teka-teki Emilio Parks sudah terjawab. Pemain tersebut akan bergabung dengan Amartha Hangtuah di Indonesian Basketball League (IBL) Seri III Jakarta, pada 31 Januari-2 Februari mendatang. Parks diharapkan bisa meningkatkan performa Hangtuah.

Hangtuah saat ini masih mengoleksi satu kemenangan dari lima pertandingan. Dari dua seri ini, pelatih Harry Prayogo mencatat beberapa kekurangan tim. Namun ada satu yang harus segera diselesaikan. "Kontribusi poin dari pemain asing kurang, rebound juga kurang, dan free throw juga jelek," katanya.

Setelah mengevaluasi segala kekurangan tersebut akhirnya mereka memutuskan untuk mengganti pemain asing. Dari tiga pemain yang ada yaitu LaQuavious Cotton, Charles Jackson, dan Darnell Matrin, maka dipilihlah nama terakhir untuk diganti. Cotton punya catatan 26,4 PPG (Points Per Game), Jackson 12,2 PPG, dan Martin paling kecil dengan 10,6 PPG. Selain itu, rebound Hangtuah bermasalah, karena dari tiga pemain asing tersebut tidak ada yang double-digit untuk rebound.

Akhirnya Hangtuah mendatangkan Emilio Parks. Pemain yang pernah membela Bank BPD DIY Bima Perkasa Yogyakarta. Ia punya catatan 12,7 PPG dalam 17 pertandingan. Selain itu, dengan tinggi 198 sentimeter, Parks jelas bisa diandalkan untuk meraih rebound.

"Saya berharap Emilio memberikan kontribusi yang signifikan terutama dari segi produktivitas points pemain asing, rebound dan FT %. Mengingat lima game terakhir FT % kami dibawah 65 %," jelas Harry.

Emilio Parks sudah datang di Jakarta dan segera menjalani tes kesehatan. Setelah itu, Parks akan bersiap untuk tampil di seri ketiga di Britama Arena, Jakarta.