IBL juga membagi dua kategori untuk All-Defensive Team musim ini. Ada yang untuk All-Players, dan ada yang khusus hanya dihitung dari catatan statistik pemain lokal saja. Untuk All-Local IBL Tokopedia 2024 Defensive Team, kali ini ada dua pemain dari Pelita Jaya Jakarta. 

Berikut All-Local IBL Tokopedia 2024 Defensive Team:

1. Brandon Jawato - Pelita Jaya Jakarta

Kembalinya Brandon Van Dorn Jawato ke Pelita Jaya Jakarta semakin memperdalam roster mereka. Bedanya, Jawato sekarang justru berperan sebagai pemain bertahan. Jawato membukukan 3,0 defensive rebound per game, atau hanya selisih sedikit saja dengan Reza Guntara. Kemampuan Jawato dalam steal juga cukup baik, dengan rata-rata 0,8 spg. Tetapi yang perlu dicatat bahwa kehadiran Jawato di lapangan bisa membatasi pergerakan pemain lawan, khususnya mereka yang menyerang dengan kecepatan. Jawato akan mengejar lawannya begitu memasuki paint area. 

2. Yudha Saputera - Prawira Harum Bandung

Salah satu pilar di pertahanan Prawira adalah Yudha Saputera. Untuk statistik pertahanan, Yudha mengoleksi 2,5 defensive rebound per game, dengan 1,4 steal per game. Dengan rata-rata steal tersebut, Yudha yang paling tinggi di antara kandidat lainnya. Sementara itu, musim ini Yudha mengoleksi rata-rata 12,1 ppg, 3,3 rpg, 4,9 apg, dan 1,3 spg dari 26 pertandingan. Prawira beruntung punya Yudha Saputera. Karena selain hustle dalam bertahan, Yudha juga memiliki keistimewaan dalam tembakan tiga angka.

3. Kaleb Ramot Gemilang - Dewa United Banten

Peran Kaleb memang tidak bisa digambarkan secara signifikan. Apalagi dengan data-data statistik untuk pertahanan, di mana dia mencetak 2,3 defensive rebound per game. Tetapi keberadaan Kaleb di area perimeter membuat lawan tidak mudah bisa memasuki paint area. Di tambah lagi nett rating Dewa United paling tinggi di antara tim yang masuk nominasi kategori ini dengan 21,6. 

4. M. Reza Fahdani Guntara - Pelita Jaya Jakarta

Reza Guntara meraih gelar IBL Defensive Player of The Year 2023, dan kini mendapatkan gelar itu kembali. Dia masuk nominasi, dengan rata-rata statistik yang bagus, khususnya yang berhubungan dengan pertahanan. Reza membukukan 3,3 defensive rebound per game, dengan 1,1 steal per game. Satu lagi yang dinilai adalah team nett rating, di mana Pelita Jaya di angka 15,8 untuk penilaian tersebut. Pindah klub tak membuat performa M. Reza Fahdani Guntara meredup. Justru dia mampu mempertahankan gelar pemain bertahan terbaik (DPOY) dalam dua musim berturut-turut.

5. Nuke Tri Saputra - Kesatria Bengawan Solo

Liga mencatat statistik untuk defense Nuke yang terbaik adalah 2,3 defensive rebound per game. Namun secara keseluruhan, Nuke mampu membukukan 6,3 ppg, 3,0 rpg, 1,7 apg dan 1,1 apg. Rata-rata statistik terendah Nuke dalam enam musim terakhir di IBL. Nuke berubah menjadi jenderal pertahanan Kesatria, khususnya di laga-laga yang penting. Seperti menghadapi tim-tim papan atas di liga. Peran Nuke akan semakin besar ketika Kesatria memasuki babak playoffs. Nuke membangun pondasi pertahanan yang bagus untuk memimpin pasukan Kesatria yang kini banyak dihuni pemain-pemain muda. (*)