Pertandingan eksibisi wheelchair basketball hadir di IBL Tokopedia 3x3 Indonesia Tour 2023, di Bintaro Xchance Mall, Tangerang, Minggu (17/9). Pertandingan ini mendapat perhatian penonton. Dari pihak Jakarta Swift juga senang, karena wheelchair basketball sudah berkembang baik di Indonesia.
Menurut Donald Santoso, pemain sekaligus founder Jakarta Swift, saat ini perkembangan wheelchair basketball sudah lebih baik. Sejak dirinya membangun komunitas tersebut di tahun 2017. Saat itu peminatnya kurang, bahkan tidak tahu tentang olahraga ini.
Kami ingin membangun publict awareness terhadap wheelchair basketball ini," jelasnya. "Sekadar informasi bahwa Jakarta Swift berdiri pada pertengahan tahun 2017. Saat itu kami fokus untuk persiapan Asian Para Games 2018. Lalu setelah event tersebut usai, kami open for publict pada bulan Maret 2019. Sehingga teman-teman disabilitas bisa join dengan kami."
Menurut Donald, wheelchair basketball terbilang bagus dalam perkembangannya di Indonesia. Selama ini, olahraga untuk disabilitas hanya sebatas perorangan saja. Olahraga beregu sangat jarang yang menekuni.
"Dulu olahraga beregu untuk disabilitas sangat jarang. Biasanya perorangan. Tetapi ketika ada wheelchair basketball ini pada penyandang disabilitas penasaran. Rata-rata orang yang gabung dengan kami 90 persen tidak tahu apa itu basket kursi roda. Tapi sekarang sudah bagus, dan saya bangga dengan progres olahraga ini," ungkap Donald.
Donald juga menjelaskan, Wheelchair yang digunakan dalam olahraga ini beda dengan kursi roda kebanyakan. Yang paling terlihat adalah rodanya miring untuk menjaga agar lebih seimbang. Kalau untuk aturan main, pada dasarnya sama dengan basket konvensional, hanya tidak ada aturan double drible.
Donald Santoso dulu merupakan salah satu pemain tim basket kursi roda Amerika Serikat, Phoenix Suns. Tahun 2017 Donald kembali ke Indonesia, dan ia mulai menyadari bahwa basket kursi roda masih belum dikenal. Dia menyampaikan niatnya untuk membangun basket kursi roda di Indonesia kepada National Paralympic Commitee (NPC), lalu terbentuklah Timnas Basket Kursi Roda Indonesia yang menjadi cikal bakal dari Jakarta Swift Wheerchair Basketball. (*)
0 Comments